![]() |
Teks Foto: Kakanwil Kemenagsu H Ahmad Qosbi Nasution ketika menyampaikan awal Ramadhan 1446 Hijriah.(Foto/MSC) |
MEDIASELEKTIF.COM - Informasi Hilal saat matahari terbenam sebagai penentu awal Bulan Suci Ramadhan jatuh pada hari Sabtu tanggal 1 Maret 2025 Masehi berdasarkan pada kriteria imkan rukyat.
Hal ini dikatakan Kakanwil Kemenagsu H Ahmad Qosbi Nasution didampingi Kepala BMKG Kota Medan Hendro dan Kepala Biro Kesra Juliadi Zurdani Harahap, menurutnya, penetapan tersebut berdasarkan ijtima awal Ramadhan 1446 Hijriah di wilayah Indonesia terjadi pada Jumat (28/2/2025) Masehi (29 Syaban 1446 Hijriah) pukul 07: 44:38 Wib.
Ditambahkannya, ketika terbenam matahari pada terjadinya ijtima di seluruh Indonesia hilal sudah berada pada posisi: +30 derajat 05' 55" diatas ufuk mar'i dengan elongasi bulan matahari 04 derajat 47 02" (Jayapura) sampai dengan +04 derajat 40' 58" diatas ufuk mar'i dengan elongasi bulan 60 derajat 24' 08" ( Pantai Lhoknga Aceh) sudah memenuhi persyaratan kriteria baru MABIMS yakni tinggi Hilal +30 derajat diatas ufuk mar'i dan jarak elongasi 6,4 derajat),"terangnya.
"Maka tanggal 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada hari Sabtu tanggal 1 Maret 2025 berdasarkan pada kriteria imkan rukyat,"jelasnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan di anjungan di Lantai IX Kantor Gubernur Sumatera Utara tanggal 28 Februari 2025 dengan letak posisi geografis:
Lintang= +03 derajat 34' 48.3" (LU),Bujur = 98 derajat 40' 17.8" (BT) tinggi tempat 60 meter diatas permukaan laut.
Sementara itu, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Sumatera Utara Juliadi Zurdani Harahap mengatakan dengan dibacakannya tadi oleh Kakanwil Kemenagsu H Ahmad Qosbi Nasution dan menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar juga mengumumkan bahwa awal Ramadhan Hari Sabtu 1 Maret 2025, maka saya mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1446 Hijriah dan mohon maaf lahir dan batin.
Sementara itu, menurut Kepala BMKG Kota Medan Hendro, bahwa berdasarkan keilmuwan bahwa hilal di wilayah Aceh sudah terlihat dengan jelas, dan kami akan melaporkan hasil penelitian kami ke Jakarta, namun meskipun begitu kita masih menunggu pengumuman dari Kementrian Agama di Jakarta," terangnya.
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Biro Kesra Setda provinsi Sumatera Utara Juliadi Zurdani Harahap, Kakanwil Kemenagsu H Ahmad Qosbi Nasution, Kepala BMKG Kota Medan Hendro, Ketua MUI Kota Medan H Hasan Matsum, Katim Humas Datin Kemenagsu H. Mulia Banurea, Staf Humas Datin Kemenagsu Imam Mukhair dan para pimpinan ormas Islam serta masyarakat Sumatera Utara.(Bos/MSC)