MEDIASELEKTIF.COM - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menerima kunjungan kerja dari Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu, dalam rangka memperkuat sinergi antara PLN dan Pemerintah Kabupaten Nias Utara untuk pembangunan jaringan listrik Desa di wilayah tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor PLN UID Sumut ini dihadiri oleh General Manager PLN UID Sumut, Agus Kuswardoyo, Manager UP3 Nias, Leonard Tulus, serta Kabag Perekonomian Nias Barat.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu, menyampaikan bahwa Kabupaten Nias Utara, dengan jumlah penduduk sekitar ±153 ribu orang, masih memiliki 4 desa yang termasuk dalam kategori desa tertinggal.
"Kami berharap PLN dapat membangun jaringan listrik Desa di Nias Utara, terdapat 66 titik lokasi desa/dusun yang kami harapkan dapat segera teraliri listrik," ujar Bupati Amizaro Waruwu.
Menanggapi hal ini, GM PLN UID Sumut, Agus Kuswardoyo, mengungkapkan bahwa PLN sudah memiliki roadmap pelaksanaan listrik Desa yang disesuaikan dengan persetujuan penggunaan PMN. "Awalnya, roadmap ini direncanakan selesai pada tahun 2029, namun sesuai dengan arahan Pemerintah, PLN telah mempercepatnya menjadi tahun 2027.
Kami akan memprioritaskan desa-desa yang belum berlistrik sama sekali. Beberapa instalasi diharapkan akan menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang lebih ramah lingkungan," jelas Agus.
Agus juga menekankan pentingnya dukungan dari DPR dalam menyetujui Penggunaan Modal Negara (PMN) untuk mempercepat pembangunan infrastruktur listrik Desa baik di daerah Nias Utara dan lainnya. Agus juga meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Nias Utara terkait dengan pengadaan Right of Way (ROW) sepanjang 3 meter di kanan dan kiri jalur jaringan listrik untuk menjaga keamanan dan kehandalan jaringan.
"Kami harap juga Dukungan dari pemerintah Daerah terkait Perda yang mencakup ROW juga kewajiban masyarakat dalam menyelesaikan kewajiban pelanggan terkait tagihan listrik," kata Agus.
Dalam pertemuan ini, juga disepakati bahwa sebagai bahan pertimbangan dan data pendukung Pemerintah Nias Utara akan melakukan pengumpulan data jumlah fasilitas umum dan Pendidikan di Desa yang belum terlistriki yang selanjutnya akan dilakukan zoom bersama PLN untuk diusulkan kembali ke PLN Pusat dan DPR RI sebagai bahan pertimbangan penggunaan dana PMN.
Agus menutup pertemuan dengan menekankan pentingnya sinergi antara PLN dan Pemerintah Daerah. "Pertemuan ini adalah langkah awal yang sangat baik untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat, agar dapat memberikan kenyamanan dan kesejahteraan kepada masyarakat, terutama dengan hadirnya listrik di daerah yang masih kesulitan mengaksesnya," ujar Agus.(Ir/MSC)