Informasi yang dihimpun wartawan menyebutkan, sebelumnya jiran korban Parulian Hutasoit (52) mencari korban disekitar rumahnya. Lantaran dia tidak melihat pria duda tersebut, sedangkan sepeda motor miliknya terparkir di belakang gudang rumah korban dan setelah saksi 1 melakukan pencarian kebelakang rumah korban.
Lalu Parulian menemukan korban sudah terbujur kaku di dalam sumur miliknya dan selanjutnya temuan itu diberitahukan kepada warga setempat hingga sampai ke Polsek Teluk Mengkudu.
Selanjutnya warga bersama-sama dengan masyarakat berusaha melakukan pertolongan dan berhasil mengangkat korban dari dalam sumur sekitar pukul 21.15 WIB.
Saat ditemukan, korban dalam keadaan telanjang dan sudah tewas selanjutnya korban saat ini telah disemayamkan di rumah duka.
Kapolres Serdang Bedagai AKBP Robin Simatupang SH,MHum didampingi Kapolsek Teluk Mengkudu, AKP J Sagala setelah meminta keterangan terhadap sejumlah saksi dan keluarga korban maupun nasyarakat bahwa korban terbiasa mabuk meminum minuman tuak setiap hari dari pagi hingga sore maupun malam dan terakhir saksi-saksi melihat korban minum tuak di warung tuak milik Pak Jasman, Rabu (9/7/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.
Menurut Kapolres, bahwa korban tinggal sendiri dirumahnya, setelah bercerai dengan istrinya sekitar 20 tahun dan tidak memiliki anak.
Apalagi selama ini, kata Kapolres,bahwa korban tidak ada pertengkaran atau selisih paham dengan tetangga atau masyarakat sekitar.
Dugaan sementara korban terjatuh kedalam sumur saat akan mandi sedangkan korban dalam keadaan mabuk karena meminum tuak.
Atas musibah ini, pihak keluarga keberatan apabila terhadap korban dilakukan otopsi mayat karena meninggalnya korban murni jatuh sendiri ke dalam sumur dan tidak ditemukan tanda-tanda adanya unsur penganiayaan atau pembunuhan," pungkas Kapolres.(AA/MSC)