MEDIASELEKTIF.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan mengklarifikasi tujuh calon PPS yang mendapat tanggapan masyarakat, Rabu (18/3/2020). Dari tujuh yang dipanggil yakni
Kelurahan Titi Rantai (Medan Baru), Pandau Hulu-II (Medan Area), Kota Maksum I (Medan Kota), Pasar Merah Timur (Medan Area) , Siti Rejo I (Medan Kota), Sei Agul (Medan Barat), Dwikora (Helvetia), baru enam orang yang hadir. Tinggal satu orang lagi yang belum hadir Pandau Hulu-II.
Demikian Komisioner KPU Medan M Rinaldi Khair kepada wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (18/3/2020).
Tujuh orang ini bagian 453 calon PPS terpilih 269 orang PAW dengan total keseluruhan 722 orang.
Saat ini sedang berlangsung klarifikasi tanggapan masyarakat mulai 18-19 Maret, kemudian pengumuman hasil tanggapan masyarakat.
"Pada 20-21 Maret pengumuman paska klarifikasi PPS terkait tanggapan masyarakat," paparnya.
Selanjutnya, Komisioner Edi Suhartono mengutarakan pelantikan PPS akan dilaksanakan pada lima titik dari 21 kecamatan se-Kota Medan pada 22 Maret 2020.
"Rencananya, lima komisioner akan dibagi untuk melatik PPS di lima titik itu secara paralel dan bergelombang," tukasnya sembari menyatakan saat ini KPU Medan masih menyiapkan para pemuka agama untuk pengambilan sumpah.
Menurutnya, pihaknya masih memikirkan SOP pelantikan seperti apa disesuaikan dengan kebijakan KPU RI terkait antisipasi mewabahnya virus Corona (Covid-19).
Seperti para calon PPS menggunakan masker saat pelantikan. Mencuci tangan dengan sanitizer dan lainnya.
"Kami akan menjajaki kerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk mengkongkritkan hal ini," tukasnya.
Sebelumnya KPU Medan sudah mengumumkan 453 nama Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kota Medan, Minggu (15/3/2020).
Semuanya terpenuhi tiga personel di 151 kelurahan se-Kota Medan.
"Nama-nama PPS sudah ditempelkan di papan pengumuman kantor KPU Medan dan kelurahan setempat," ujar Ketua KPU Medan Agussyah Ramdhani Damanik.
Sebelumnya, Rabu (11/3) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang mewawancarai calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di daerahnya di P4TK Helvetia. Wawancara itu berlanjut Kamis (12/3) hingga Jumat (14/3/2020) untuk kelurahan yang belum lengkap.(Irn/MSC)
Kelurahan Titi Rantai (Medan Baru), Pandau Hulu-II (Medan Area), Kota Maksum I (Medan Kota), Pasar Merah Timur (Medan Area) , Siti Rejo I (Medan Kota), Sei Agul (Medan Barat), Dwikora (Helvetia), baru enam orang yang hadir. Tinggal satu orang lagi yang belum hadir Pandau Hulu-II.
Demikian Komisioner KPU Medan M Rinaldi Khair kepada wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (18/3/2020).
Tujuh orang ini bagian 453 calon PPS terpilih 269 orang PAW dengan total keseluruhan 722 orang.
Saat ini sedang berlangsung klarifikasi tanggapan masyarakat mulai 18-19 Maret, kemudian pengumuman hasil tanggapan masyarakat.
"Pada 20-21 Maret pengumuman paska klarifikasi PPS terkait tanggapan masyarakat," paparnya.
Selanjutnya, Komisioner Edi Suhartono mengutarakan pelantikan PPS akan dilaksanakan pada lima titik dari 21 kecamatan se-Kota Medan pada 22 Maret 2020.
"Rencananya, lima komisioner akan dibagi untuk melatik PPS di lima titik itu secara paralel dan bergelombang," tukasnya sembari menyatakan saat ini KPU Medan masih menyiapkan para pemuka agama untuk pengambilan sumpah.
Menurutnya, pihaknya masih memikirkan SOP pelantikan seperti apa disesuaikan dengan kebijakan KPU RI terkait antisipasi mewabahnya virus Corona (Covid-19).
Seperti para calon PPS menggunakan masker saat pelantikan. Mencuci tangan dengan sanitizer dan lainnya.
"Kami akan menjajaki kerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk mengkongkritkan hal ini," tukasnya.
Sebelumnya KPU Medan sudah mengumumkan 453 nama Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kota Medan, Minggu (15/3/2020).
Semuanya terpenuhi tiga personel di 151 kelurahan se-Kota Medan.
"Nama-nama PPS sudah ditempelkan di papan pengumuman kantor KPU Medan dan kelurahan setempat," ujar Ketua KPU Medan Agussyah Ramdhani Damanik.
Sebelumnya, Rabu (11/3) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang mewawancarai calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di daerahnya di P4TK Helvetia. Wawancara itu berlanjut Kamis (12/3) hingga Jumat (14/3/2020) untuk kelurahan yang belum lengkap.(Irn/MSC)