MEDIASELEKTIF.COM - Wali Kota Medan H T Dzulmi Eldin S
bersama ribuan umat Islam menghadiri peringatan Israk Mi’raj Nabi Muhammad SAW
1440 H yang digelar Pemko Medan di lapangan Jalan Eka Warni Medan, Kamis (4/4/2019). Dalam
peristiwa penting bagi umat Islam di seluruh dunia karena pada waktu itu
turunnya perintah shalat lima waktu dari Allah SWT, Wali Kota mengajak semua harus mampu menjaga kualitas shalat.
Di samping itu Wali Kota juga berharap agar peringatan Israk
Mi’raj dapat dijadikan sebagai momentum
untuk menguatkan tekad dalam hati guna
mengubah paradigma berpikir tentang ibadah shalat. Jika selama ini shalat
dianggap sebagai suatu kewajiban, maka kini harus diubah menjadi kebutuhan.
Dengan merasakan shalat sebagai suatu kebutuhan dan bukan sekedar kewajiban,
tentunya akan terasa ada yang belum terpenuhi apabila shalat belum dilaksanakan
tepat waktu.
“Apabila kita merasakan shalat sebagai suatu kebutuhan,
berarti minimal sebanyak 5 waktu dalam
sehari, kita bisa berkomunikasi dengan Allah SWT. Jadi mulai saat ini, kita
harus mampu menjaga kualitas shalat. Apalagi shalat merupakan amalan pertama
manusia yang akan dihisab di hari akhir kelak,” kata Wali Kota.
Oleh karenanya mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan
itu mengingatkan agar peringatan Israk Mi’raj bukan sekedar menjadi seromoni
tahunan yang diperingati oleh seluruh umat Muslim di dunia. Justru Wali Kota
berharap agar Israk Mi’raj dijadikan saraba bagi umat Islam untuk melakukan
intropeksi diri, terutama terhadap kualitas pelaksanaan kewajiban shalat lima.
Dikatakan Wali kota, intropeksi ini tentunya sangat penting
dilaksanakan agar shalat lima waktu yang dijalankan selama ini dapat menjadi
lebih baik sepanjang hayat. Di samping itu Wali Kota pun mengajak semua untuk senantiasa memakmurkan masjid dan
selalu berbuat kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam kesempatan itu Wali Kota tak lupa mengingatkan,
sebentar lagi bulan Ramadhan 1440 H akan
segera tiba dalam beberapa minggu lagi. Sekaitan itu Wali Kota mengajak semua untuk menggemakan lagi syiar Islam di Kota Medan. “Selain menggemakan syiar Islam,
mari lah kita bersama berdoa agar diberi
kesempatan Allah untuk berjumpa kembali
dengan bulan Ramadhan yang penuh mulia tersebut,” ajaknya.
Selain Wali Kota, pelaksanaan Israk Mi’raj yang berlangsung
dengan penuh khidmat ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Medan H iswanda Nanda Ramli, unsur Forkopimda Kota
Medan, Kepala Kantor Kemenag Kota Medan
Drs H Impun Siregar MA, Ketua MUI Medan Pro DR H Mohd Hatta, tokoh agama,
pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, camat dan lurah se-Kota Medan, TP PKK Kota
Medan serta ib-ibu pengajian dari
Al Hidayah, BKMT Kota Medan, Muslimat Al
Wasliyah, Muslimat Nahdathul Ulama serta Aisiyah.
Sebelum peringatan Israj Mi’raj dimulai, acara diawali
dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh dua da’i cilik Kota Medan. Setelah
itu acara diteruskan dengan tausiah yang disampaikan Al Ustadz KH Fikri Haykal Zainuddin MZ. Dalam
tausiahnya, putra almarhum da’i sejuta umat KH Zainuddin MZ itu mengatakan,
Israk Mi’rak merupakan persitiwa perjalanan
Nabi Besar Nabi Muhammad SAW dalam satu malam.
Dalam peristiwa itu terang Fikri, Allah SWT menyampaikan
perintah shalat lima waktu kepada Rasullah. Dikatakannya, perintah shalat lima
waktu itulah yang membedakan manusia dengan mahluk ciptaan Allah lainnya.
Dengan shalat lima waktu itulah tambahnya, mengajak untuk tawadhuk (rendah
hati) dan senantiasa melaksanakan
nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.
Sama seperti yang disampaikan Wali Kota, Fikri pun berharap
kepada semua agar peringatan Israk Mi’raj menjadi momentum untuk meningkatkan
kualitas shalat dan memakmurkan masjid. “Di samping tawadhuk dan melaksanakan
nilai-nilai kebaikan, shalat terutama shalat berjamaan juga mengajarkan kepada
kita tentang hidup bermasyarakat,” ungkap Fikri.
Selanjutnya Fikri
menerangkan, salah satu gudang kebaikan, pahala dan ibadah yang dapat
diraih dengan mudah adalah di rumah masing-masing. Artinta jelas Fikri, baik suami maupun istri
dapat meraih pahala jika menerapkan
nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari sehingga akan terbentuk keluarga
sakinah. “Di samping pahala, anak-anaknya juga akan menjadi soleh maupun
soleha,” terangnya.
Sejak pagi
lokasi tempat digelarnya
peringatan Israk Mi’raj telah ramai dipenuhi warga. Dengan didominasi pakain
putih-putih, warga dengan setia menunggu Israk Mi’rak dimulai. Selain ingin
mendengarkan tausiah, warga pun menggunakan kesempatan tersebut untuk saling
bersilaturahmi. (moe/ms)